Rumput Sirkuit Mandalika Siap Sambut MotoGP Standar Dunia

Kamis, 02 Oktober 2025 | 12:33:51 WIB
Rumput Sirkuit Mandalika Siap Sambut MotoGP Standar Dunia

JAKARTA - Persiapan menuju gelaran MotoGP Mandalika 2025 tidak hanya berfokus pada lintasan balap dan fasilitas teknis utama. Salah satu aspek penting yang kerap luput dari sorotan publik—namun memiliki peran besar dalam keselamatan dan kualitas ajang—adalah penataan area rumput hijau di sekitar sirkuit. 

Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan bahwa elemen ini telah ditangani secara maksimal sesuai standar internasional.

Menurut MGPA, kondisi rumput di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, kini berada dalam kondisi terawat, hijau, dan aman untuk digunakan pada ajang balap motor paling bergengsi dunia itu.

"Setiap hari tim track bekerja memastikan kondisi rumput tetap hijau, rapi dan aman, semua ini dilakukan agar standar homologasi lintasan tetap terjaga," kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria di Lombok Tengah, Kamis.

Peran Penting Rumput dalam Standar Homologasi

Bagi sebagian orang, area rumput di sisi lintasan mungkin terlihat hanya sebagai elemen estetika. Namun, dalam dunia balap profesional, keberadaan dan kondisi area tersebut merupakan bagian dari standar homologasi internasional yang tidak bisa diabaikan.

Priandi menjelaskan bahwa permukaan rumput yang rata, hijau, dan terawat berfungsi penting sebagai perangkat keamanan tambahan. Saat pembalap kehilangan kendali atau keluar jalur, area rumput mampu meredam benturan, memperlambat kecepatan kendaraan, serta meminimalkan risiko cedera serius.

"Dalam standar homologasi lintasan internasional, kondisi area rumput menjadi salah satu indikator utama. Permukaan yang hijau, rata, dan terawat dapat mengurangi risiko kecelakaan serta memberikan perlindungan tambahan ketika motor keluar dari jalur," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa karena fungsi vital inilah, perawatan rumput bukan sekadar pelengkap, melainkan bagian integral dari persiapan sirkuit.

"Karena itu, kerja tim perawatan rumput menjadi bagian yang tidak kalah penting dibandingkan persiapan teknis lintasan balap," katanya.

Bukti Keseriusan Indonesia sebagai Tuan Rumah

Kesiapan area rumput Mandalika kini menjadi salah satu simbol keseriusan Indonesia dalam menggelar ajang MotoGP dengan standar tertinggi. Seluruh persiapan yang dilakukan bukan hanya untuk memenuhi persyaratan teknis, tetapi juga demi memberikan pengalaman terbaik bagi pembalap, kru, dan penonton.

Rumput yang kini tumbuh hijau dan terpelihara menunjukkan kesiapan Mandalika dalam menyambut ribuan penggemar MotoGP dari seluruh dunia. Ini sekaligus menjadi pesan kepada komunitas balap global bahwa Indonesia siap tampil sebagai tuan rumah yang profesional dan berkelas.

“MotoGP bukan hanya soal balapan di lintasan, tetapi juga soal bagaimana kita menyiapkan seluruh aspek pendukung sesuai standar internasional," kata Priandi.

Detail yang Jadi Wajah Indonesia di Mata Dunia

MGPA menilai perawatan rumput adalah bagian dari strategi besar dalam memoles Mandalika menjadi sirkuit yang tidak hanya berfungsi, tetapi juga memikat secara visual. Detail kecil seperti warna hijau rumput yang terawat dan rapi menjadi elemen penting dalam citra sirkuit di mata dunia.

"Perawatan rumput di Mandalika adalah salah satu bentuk detail yang menunjukkan keseriusan penyelenggara. Rumput yang hijau, rapi, dan aman akan memberi kenyamanan bagi pembalap, kru, dan penonton. Ini juga menjadi wajah Indonesia yang dilihat oleh dunia,” jelas Priandi.

Selain aspek keamanan, perhatian pada elemen estetika ini juga menambah nilai pengalaman menonton bagi para penikmat MotoGP yang datang dari berbagai negara. Tribun yang menghadap ke area hijau dan rapi menciptakan atmosfer balap yang tidak hanya seru tetapi juga menyenangkan secara visual.

Sinergi Teknis dan Estetika Jadi Kunci

Lebih jauh, MGPA menekankan pentingnya sinergi antara aspek teknis dan estetika dalam setiap tahap persiapan. MotoGP, sebagai ajang olahraga global, bukan hanya soal kecepatan dan adrenalin, tetapi juga tentang bagaimana penyelenggara menghadirkan pengalaman yang berkesan secara menyeluruh.

“Kami ingin menunjukkan bahwa Mandalika tidak hanya siap dari sisi teknis balap, tetapi juga menghadirkan keindahan dan kenyamanan yang membuat pengalaman menonton MotoGP di sini semakin berkesan," kata Priandi.

Pendekatan menyeluruh ini menjadikan Mandalika bukan sekadar sirkuit, tetapi ikon baru pariwisata dan sportainment Indonesia. Paduan antara lintasan yang aman, fasilitas kelas dunia, dan lingkungan yang indah mencerminkan ambisi Indonesia untuk menjadikan MotoGP sebagai etalase global.

Komitmen pada Ajang Balap Kelas Dunia

Dengan persiapan yang semakin matang, Pertamina Mandalika International Circuit kini siap menjadi panggung bagi pembalap kelas dunia untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Detail seperti perawatan rumput menjadi bukti nyata komitmen MGPA dalam menjaga kualitas dan keamanan setiap aspek penyelenggaraan.

"Persiapan detail ini mencerminkan komitmen MGPA untuk menghadirkan MotoGP Mandalika 2025 sebagai perhelatan yang aman, meriah dan berkelas internasional," tutup Priandi.

Penutup: Lebih dari Sekadar Lintasan

Persiapan Mandalika jelang MotoGP 2025 membuktikan bahwa keberhasilan sebuah ajang olahraga global tidak hanya bergantung pada aspek teknis dan kecepatan kendaraan, tetapi juga pada perhatian terhadap detail kecil yang memberi dampak besar. Dari rumput yang hijau hingga fasilitas yang ramah penonton, semua elemen tersebut berperan penting dalam menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi seluruh pihak yang terlibat.

Dengan semua upaya ini, Mandalika tidak hanya siap menjadi tuan rumah MotoGP, tetapi juga siap memperlihatkan wajah terbaik Indonesia kepada dunia.

Terkini