JAKARTA - WhatsApp telah menjadi salah satu aplikasi pesan instan paling populer di dunia, dengan lebih dari dua miliar pengguna aktif setiap bulan. Aplikasi ini memudahkan komunikasi antara individu maupun kelompok di seluruh dunia. Namun, semakin banyaknya pengguna, semakin tinggi pula risiko penyadapan dan peretasan akun WhatsApp. Hal ini membuat penting bagi setiap pengguna untuk memahami cara-cara efektif untuk mengamankan akun mereka dari potensi ancaman tersebut.
Ancaman Penyadapan dan Peretasan WhatsApp
Penyadapan WhatsApp bukanlah hal yang mustahil, dan sering kali pengguna tidak sadar ketika akun mereka telah dibajak. Beberapa tanda yang bisa menunjukkan bahwa akun Anda telah disadap antara lain adalah keluar tiba-tiba dari akun WhatsApp atau pesan yang terbaca tanpa sepengetahuan Anda. Terkadang, aktivitas yang tidak dikenali juga bisa terjadi, seperti pesan yang dikirimkan tanpa izin atau orang lain yang mengakses akun Anda.
Untuk itu, penting untuk mengetahui langkah-langkah yang dapat dilakukan guna mengamankan akun WhatsApp Anda. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu Anda menjaga akun WhatsApp tetap aman dari ancaman penyadapan atau peretasan.
1. Logout dari WhatsApp Web: Menghapus Akses dari Perangkat yang Tidak Dikenal
Salah satu cara yang paling sederhana untuk melindungi akun WhatsApp adalah dengan memeriksa perangkat yang terhubung melalui WhatsApp Web. Banyak orang tidak menyadari bahwa perangkat yang pernah terhubung ke akun mereka tetap bisa mengakses WhatsApp meski mereka tidak sedang menggunakannya. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pengecekan secara rutin dan keluar dari sesi yang tidak dikenal.
Berikut adalah langkah-langkah untuk logout dari WhatsApp Web:
Buka aplikasi WhatsApp dan klik ikon tiga titik di pojok kanan atas.
Pilih "WhatsApp Web".
Anda akan melihat daftar perangkat yang saat ini terhubung dengan akun WhatsApp Anda.
Pilih "Logout dari semua perangkat" untuk memastikan tidak ada perangkat lain yang dapat mengakses akun Anda tanpa izin.
Langkah ini dapat membantu mencegah pihak yang tidak bertanggung jawab mengakses percakapan Anda, terutama jika Anda pernah menggunakan WhatsApp Web di perangkat orang lain atau perangkat umum.
2. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah: Pengamanan Akun yang Lebih Kuat
Salah satu cara yang paling efektif untuk mengamankan akun WhatsApp adalah dengan mengaktifkan verifikasi dua langkah. Fitur ini menambahkan lapisan keamanan tambahan yang meminta Anda untuk memasukkan kode enam digit setiap kali Anda mengakses akun WhatsApp dari perangkat baru. Hal ini membuat akun Anda lebih terlindungi karena kode akses hanya diketahui oleh Anda.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengaktifkan verifikasi dua langkah:
Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas aplikasi WhatsApp dan pilih "Pengaturan".
Pilih "Akun" kemudian "Verifikasi Dua Langkah".
Klik "Aktifkan" dan masukkan kode enam digit yang Anda inginkan.
Masukkan alamat email Anda sebagai opsi pemulihan akun jika Anda lupa kode yang telah Anda buat.
"Fitur verifikasi dua langkah ini sangat penting untuk meningkatkan tingkat keamanan akun WhatsApp Anda, terutama jika Anda sering menggunakan perangkat baru atau berbagi perangkat dengan orang lain," kata Iwan Setiawan, pakar keamanan digital dari Cyber Security Indonesia.
Dengan fitur ini, risiko peretasan dapat diminimalisir, karena tanpa kode akses yang tepat, tidak ada yang bisa mengakses akun Anda meski mereka mengetahui nomor ponsel Anda.
3. Aktifkan Fitur Sidik Jari: Keamanan Ekstra di Ujung Jari Anda
Untuk mencegah akses tidak sah ke akun WhatsApp Anda, Anda bisa mengaktifkan fitur sidik jari pada aplikasi WhatsApp. Fitur ini memberikan lapisan keamanan ekstra yang hanya dapat diakses dengan sidik jari Anda, menjadikannya lebih sulit untuk dibobol oleh pihak lain.
Berikut adalah cara untuk mengaktifkan fitur sidik jari:
Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas aplikasi dan pilih "Privasi".
Pilih "Kunci Sidik Jari" dan aktifkan fitur ini.
Ikuti instruksi untuk merekam sidik jari Anda.
Tentukan waktu yang diinginkan sebelum WhatsApp terkunci secara otomatis.
Kutipan dari narasumber:
"Sidik jari adalah salah satu metode autentikasi yang paling aman saat ini. Dengan mengaktifkan fitur ini, Anda tidak hanya melindungi akun WhatsApp Anda, tetapi juga data pribadi Anda yang disimpan dalam aplikasi," ujar Hendra Suryanto, ahli teknologi dan keamanan digital.
Fitur ini memberi perlindungan yang lebih kuat karena hanya Anda yang dapat membuka aplikasi menggunakan sidik jari yang sudah teregistrasi.
4. Nonaktifkan Akun WhatsApp Jika Terindikasi Diretas
Jika Anda merasa bahwa akun WhatsApp Anda telah diretas, langkah terakhir yang dapat Anda ambil adalah menonaktifkan akun Anda. Tanda-tanda akun yang diretas bisa berupa pesan yang tidak dikirim oleh Anda atau aktivitas yang tidak dikenali, seperti percakapan yang tidak pernah Anda lakukan.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menonaktifkan akun:
Kirim email ke dukungan WhatsApp di alamat support@whatsapp.com dengan frasa "Hilang/Dicuri: Silakan nonaktifkan akun saya".
WhatsApp akan menonaktifkan akun Anda sementara selama 30 hari, memberi Anda waktu untuk memulihkan akun.
Jika dalam 30 hari akun tidak dipulihkan, akun Anda akan dihapus secara permanen.
Menonaktifkan akun adalah langkah terakhir yang bisa diambil jika Anda merasa akun Anda telah disalahgunakan.
5. Instal Ulang Aplikasi WhatsApp untuk Menghilangkan Ancaman Peretasan
Jika Anda menduga ada aktivitas mencurigakan pada akun WhatsApp Anda, langkah selanjutnya yang dapat diambil adalah dengan menginstal ulang aplikasi WhatsApp. Dengan menginstal ulang aplikasi, Anda dapat mengatur ulang semua pengaturan dan memastikan bahwa akun Anda dalam kondisi aman.
Langkah-langkah untuk menginstal ulang aplikasi WhatsApp:
Hapus aplikasi WhatsApp dari perangkat Anda.
Kunjungi toko aplikasi (Play Store atau App Store) dan unduh kembali WhatsApp.
Pastikan untuk menggunakan nomor telepon yang terdaftar untuk mendapatkan OTP (One Time Password) saat mendaftar kembali.
Langkah ini sangat efektif jika Anda mencurigai adanya perangkat yang terhubung ke akun Anda secara tidak sah.
Melindungi Akun WhatsApp Anda
Mengingat betapa pentingnya WhatsApp sebagai aplikasi komunikasi digital, mengamankan akun Anda dari ancaman penyadapan dan peretasan sangatlah penting. Dengan mengaktifkan fitur-fitur keamanan seperti verifikasi dua langkah, sidik jari, dan melakukan pengecekan secara rutin pada perangkat yang terhubung, Anda dapat menjaga akun WhatsApp Anda tetap aman.
Selain itu, jika Anda merasa akun Anda telah dibajak, langkah-langkah seperti menonaktifkan akun atau menginstal ulang aplikasi dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Jangan biarkan peretasan merusak pengalaman komunikasi Anda – lakukan langkah-langkah pencegahan dari sekarang.