3 Destinasi Wisata Sejarah dan Budaya Dekat Candi Prambanan yang Wajib Dikunjungi

Kamis, 22 Mei 2025 | 12:58:57 WIB
3 Destinasi Wisata Sejarah dan Budaya Dekat Candi Prambanan yang Wajib Dikunjungi

JAKARTA - Candi Prambanan, sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO, memang menjadi destinasi utama bagi pencinta sejarah dan budaya. Namun, bagi Anda yang ingin memperdalam pengalaman wisata sejarah di sekitar kawasan Candi Prambanan, ada beberapa tempat menarik yang bisa dijelajahi tanpa harus menempuh perjalanan jauh. Tiga wisata yang terletak dekat Candi Prambanan ini menawarkan suasana yang kaya akan nilai sejarah, budaya, serta arsitektur kuno yang memikat.

Bagi para wisatawan yang tertarik untuk mengungkap lebih dalam tentang peninggalan sejarah masa lalu, berikut adalah tiga tempat wisata yang tak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga pengalaman tak terlupakan.

1. Candi Sewu: Menyusuri Keindahan dan Sejarah Candi Buddha

Salah satu situs sejarah yang paling dekat dengan Candi Prambanan adalah Candi Sewu. Berdasarkan informasi yang dikutip dari visitingjogja.jogjaprov.go.id, Candi Sewu dibangun pada abad ke-8 oleh Dinasti Syailendra, menjadikannya salah satu candi Buddha tertua di Indonesia. Lokasinya hanya sekitar 800 meter dari Candi Prambanan, sehingga sangat mudah diakses oleh wisatawan yang tengah berada di kawasan tersebut.

Candi Sewu terletak di tengah-tengah kawasan yang kaya akan sejarah, berdampingan dengan Candi Prambanan yang merupakan candi Hindu. Ini mencerminkan harmonisasi kehidupan umat beragama di masa lalu, di mana umat Buddha dan Hindu hidup berdampingan dengan damai. Menariknya, meski Candi Prambanan dan Candi Sewu memiliki latar belakang agama yang berbeda, keduanya tetap berada dalam satu kawasan budaya yang sangat penting di Yogyakarta.

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Candi Sewu, tiket masuknya terbilang terjangkau, yakni sekitar Rp10.000 per orang. Jam operasionalnya dimulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB. Bagi pengunjung yang membawa kendaraan pribadi, terdapat biaya parkir tambahan yang perlu diperhatikan. Candi ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan, dengan arsitektur yang penuh dengan detail dan relief yang menggambarkan kehidupan spiritual masa lalu.

"Candi Sewu menjadi simbol kedamaian antar agama pada masa lalu. Meskipun berseberangan dalam keyakinan, kedua candi ini berdampingan dan saling melengkapi," ungkap salah satu ahli sejarah yang ditemui di lokasi.

2. Keraton Ratu Boko: Mengagumi Keindahan Istana Kuno dan Pemandangan Memukau

Berjarak sekitar 3 km dari Candi Prambanan, Keraton Ratu Boko menawarkan pengalaman wisata sejarah yang berbeda dari candi-candi pada umumnya. Terletak di atas bukit, Keraton Ratu Boko bukanlah sebuah candi, melainkan kompleks istana kuno yang memiliki sisa-sisa bangunan bersejarah, termasuk gerbang megah, pendopo, kolam pemandian, serta gua meditasi yang memberikan kesan mistis.

Keraton ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-8, meskipun banyak pihak berpendapat bahwa situs ini lebih berfungsi sebagai istana daripada tempat ibadah. Keindahan alam sekitar yang memukau menambah daya tarik Keraton Ratu Boko. Pemandangan matahari terbenam (sunset) yang bisa disaksikan dari sini menjadi salah satu daya tarik utama. Dari atas bukit, pengunjung dapat menikmati panorama yang luar biasa dengan latar belakang Gunung Merapi dan Candi Prambanan.

Harga tiket masuk untuk wisatawan lokal dewasa berkisar Rp40.000, sementara anak-anak dapat masuk dengan tiket seharga Rp20.000. Bagi pengunjung yang ingin menikmati pemandangan indah sambil mempelajari sejarah istana kuno ini, Keraton Ratu Boko adalah pilihan yang sangat tepat.

"Keraton Ratu Boko adalah tempat yang sangat kaya akan sejarah dan keindahan alam. Pemandangan matahari terbenam yang bisa dilihat dari sini tidak ada duanya. Ini adalah destinasi yang sangat cocok bagi siapa saja yang ingin merasakan atmosfer masa lalu sambil menikmati keindahan alam," kata seorang pemandu wisata yang berpengalaman.

3. Tebing Breksi: Pesona Alam dan Relief Wayang yang Mempesona

Jika Anda menyukai wisata alam yang unik, Tebing Breksi adalah tempat yang wajib dikunjungi. Terletak di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Tebing Breksi awalnya merupakan bekas tambang batu kapur yang kini telah disulap menjadi objek wisata yang menarik. Sekitar 30 menit dari pusat Kota Yogyakarta, Tebing Breksi menyuguhkan pemandangan alam yang luar biasa, serta relief-relief wayang yang terukir di dinding tebing.

Selain menawarkan pemandangan spektakuler yang mencakup Candi Prambanan, Gunung Merapi, dan Kota Yogyakarta, Tebing Breksi juga menawarkan pengalaman yang berbeda dengan seni ukirnya. Relief-relief wayang yang terpahat di dinding tebing menggambarkan kisah-kisah epik dari Mahabharata dan Ramayana, seperti Arjuna dan Buto Cakil, serta patung-patung ikonik seperti naga dan Semar yang sangat dikenal dalam budaya Jawa.

Tebing Breksi juga dikenal dengan Tlatar Seneng, sebuah amfiteater terbuka yang sering digunakan untuk berbagai pertunjukan seni dan budaya. Tiket masuk ke objek wisata ini sangat terjangkau, yakni Rp10.000 pada hari biasa, dan Rp15.000 pada akhir pekan atau hari libur nasional.

"Tebing Breksi bukan hanya menawarkan pemandangan yang menakjubkan, tetapi juga memperkenalkan seni ukir relief wayang yang menjadi bagian penting dari budaya Jawa. Tempat ini adalah simbol harmoni antara alam dan budaya," ujar salah satu pengunjung yang terkesan dengan keindahan Tebing Breksi.

Menutup Petualangan Sejarah dengan Kenangan Mendalam

Ketiga destinasi wisata dekat Candi Prambanan ini sangat cocok bagi para pencinta sejarah dan budaya. Dengan jarak yang relatif dekat, pengunjung dapat dengan mudah mengunjungi semua tempat ini dalam satu hari dan merasakan atmosfer sejarah yang sangat kental. Dari Candi Sewu yang penuh dengan nilai spiritual dan historis, Keraton Ratu Boko yang menyajikan kemegahan istana kuno, hingga Tebing Breksi yang menawarkan keindahan alam dan seni ukir relief, semuanya menawarkan pengalaman yang tak terlupakan.

Yogyakarta, sebagai kota yang kaya akan budaya dan sejarah, memang selalu menawarkan pesona yang tidak ada habisnya. Kunjungan ke Candi Prambanan dan ketiga destinasi tersebut akan memperkaya wawasan Anda tentang kebudayaan Jawa dan sejarah Indonesia. Tidak hanya memberikan keindahan alam, tetapi juga memperkenalkan kita pada keanekaragaman budaya yang telah ada sejak berabad-abad lalu.

Terkini