JAKARTA - Dalam persaingan ketat ponsel kelas menengah, Infinix GT 30 hadir sebagai salah satu pilihan paling menarik di kisaran harga Rp 3 jutaan. Ponsel ini bukan sekadar menghadirkan spesifikasi tinggi, tetapi juga membawa pengalaman khas gaming lewat fitur-fitur yang jarang ditemukan di kelas harganya.
Dari layar mulus hingga sistem pendinginan canggih, GT 30 dirancang untuk pengguna yang ingin performa cepat tanpa harus menguras kantong.
Dengan harga Rp 3.499.000 untuk varian 8 GB RAM dan 256 GB penyimpanan, Infinix menargetkan segmen pengguna yang haus akan performa dan visual tajam. Ponsel ini bahkan mengusung chipset kelas menengah baru MediaTek Dimensity 7400 (4 nm) yang performanya mendekati seri flagship terdahulu.
Desain dan Layar Tajam untuk Pengalaman Imersif
Infinix GT 30 tampil dengan layar AMOLED 6,78 inci beresolusi 1.5K (1224×2720 piksel) yang memberikan tampilan jernih dan warna yang hidup. Layar ini mendukung refresh rate 144 Hz, yang membuat pergerakan animasi terasa sangat halus baik saat bermain game, scrolling media sosial, maupun menonton video.
Tingkat kecerahan maksimumnya mencapai 4.500 nits, menjadikan layar tetap nyaman dilihat meski di bawah sinar matahari langsung. Lapisan Corning Gorilla Glass 7i juga memberikan perlindungan ekstra dari goresan dan benturan ringan.
Secara desain, Infinix GT 30 memang menampilkan karakter gaming. Bodi besar dengan elemen garis tajam dan sentuhan futuristik menegaskan posisinya sebagai perangkat yang siap untuk performa ekstrem. Meski agak berat di tangan, hal ini sejalan dengan kebutuhan pengguna yang mencari stabilitas saat bermain game.
Dapur Pacu dan Performa
Performa menjadi daya tarik utama Infinix GT 30. Chipset MediaTek Dimensity 7400 yang digunakan berbasis fabrikasi 4 nm, memberikan efisiensi daya lebih baik dan performa yang tinggi. Berdasarkan uji AnTuTu, ponsel ini mampu mencapai skor antara 738.000 hingga 925.000 poin, angka yang setara dengan beberapa smartphone di atas kelas harganya.
Didukung dengan RAM 8 GB (LPDDR5X) serta penyimpanan internal 256 GB, GT 30 mampu menjalankan berbagai aplikasi berat secara bersamaan tanpa kendala berarti. Namun, pengguna perlu mencatat bahwa perangkat ini tidak memiliki slot microSD, sehingga ruang penyimpanan tidak bisa diperluas.
Untuk urusan grafis, GPU bawaan chipset ini cukup kuat untuk memainkan game populer seperti PUBG Mobile, Genshin Impact, hingga Mobile Legends dengan pengaturan tinggi. Sistem pendinginan 3D Vapor Cloud Chamber memastikan suhu perangkat tetap stabil meski digunakan bermain dalam durasi lama.
Fitur Gaming yang Serius
Infinix GT 30 bukan hanya sekadar ponsel cepat di atas kertas. Perangkat ini dilengkapi dengan GT Shoulder Triggers, tombol fisik tambahan di sisi bodi yang memberikan pengalaman bermain seperti menggunakan konsol portabel.
Selain itu, fitur Bypass Charging memungkinkan pengguna tetap bermain sambil mengisi daya tanpa membuat perangkat cepat panas, karena arus listrik dialihkan secara langsung ke sistem, bukan ke baterai. Kombinasi fitur ini membuat Infinix GT 30 menjadi pilihan ideal untuk gamer mobile yang mencari stabilitas performa jangka panjang.
Kamera dan Kemampuan Multimedia
Meski fokus pada performa, Infinix tidak mengabaikan sektor kamera. GT 30 membawa kamera utama 64 MP (wide) dengan PDAF, serta kamera ultrawide 8 MP. Hasil fotonya cukup tajam dengan warna yang natural untuk kelas harga menengah.
Di bagian depan, terdapat kamera 13 MP yang dapat diandalkan untuk swafoto maupun video call. Walau bukan yang terbaik di kelasnya, kualitasnya tetap memadai untuk kebutuhan sehari-hari dan konten media sosial.
Fitur speaker stereo dengan dukungan efek suara surround memberikan pengalaman multimedia yang imersif, baik saat bermain game maupun menonton film. Ditambah lagi, dukungan NFC dan sertifikasi IP64 menjadikan perangkat ini tahan cipratan air dan debu ringan—fitur yang tidak selalu ada di ponsel sekelasnya.
Daya Tahan Baterai dan Pengisian
Infinix GT 30 membawa baterai 5.500 mAh, kapasitas yang cukup besar namun masih tergolong standar untuk ponsel gaming dengan layar 144 Hz. Meski begitu, efisiensi chip 4 nm membantu menjaga konsumsi daya agar tetap hemat dalam penggunaan normal.
Proses pengisian didukung oleh fast charging 45 W, yang mampu mengisi daya dengan cepat. Meskipun bukan yang tercepat di kelasnya, fitur ini sudah cukup memadai untuk pengguna aktif yang sering bepergian.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan:
Performa tinggi di kelas menengah, cocok untuk gaming berat.
Layar AMOLED 144 Hz dengan kecerahan ekstrem.
Desain dan fitur gaming nyata (trigger fisik, sistem pendingin, bypass charging).
RAM besar dan penyimpanan luas.
Fitur tambahan lengkap: NFC, speaker stereo, IP64.
Kekurangan:
Tidak ada slot microSD.
Pengisian daya 45 W tergolong standar dibanding kompetitor.
Bodi agak berat, kurang cocok bagi pengguna yang menyukai desain ringkas.
Konsumsi baterai bisa tinggi bila layar disetel pada 144 Hz terus-menerus.
Layak Dibeli untuk Gamer dan Power User
Secara keseluruhan, Infinix GT 30 menawarkan nilai yang sangat kompetitif di harga sekitar Rp 3,5 juta. Kombinasi layar tajam, performa cepat, dan fitur gaming khusus menjadikannya salah satu pilihan terbaik di kelas mid-range 2025.
Jika kamu sering bermain game atau menjalankan banyak aplikasi berat, ponsel ini sangat layak dipertimbangkan. Namun, bagi pengguna yang lebih mengutamakan daya tahan baterai super panjang atau pengisian ultra-cepat, mungkin ada alternatif lain di harga serupa.
Meski begitu, GT 30 tetap tampil memikat dengan keseimbangan antara desain futuristik, fitur fungsional, dan performa solid. Infinix sekali lagi membuktikan bahwa mereka mampu menghadirkan perangkat yang tidak hanya kuat, tetapi juga cerdas dalam memahami kebutuhan penggunanya.