JAKARTA - Swiss kembali memperkenalkan destinasi wisata baru yang memikat perhatian dunia, terutama para pencinta alam dan sejarah transportasi. Berlokasi di kawasan Graubünden, sekitar dua jam perjalanan dari Kota Zurich, tempat wisata bertajuk Landwasser World ini menghadirkan pengalaman liburan yang unik, memadukan pesona alam Pegunungan Alpen dengan atraksi historis berupa jaringan kereta api klasik yang membelah lanskap dramatis Swiss.
Landwasser World, yang akan resmi dibuka pada 10 Mei 2025, dibangun mengelilingi ikon arsitektur Landwasser Viaduct—sebuah jembatan kereta api batu legendaris setinggi 65 meter dan panjang 142 meter yang telah ditetapkan sebagai situs warisan dunia UNESCO. Viaduk ini menghubungkan Desa Schmitten dan Filisur, serta menjadi bagian penting dari jalur Rhaetian Railway yang terkenal.
Menurut Market Manager Asia-Pacific Landwasser World, Patrik Miescher, kehadiran destinasi ini diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan mancanegara untuk menikmati sisi lain dari Swiss yang belum banyak dijamah. “Seperti Disneyland, kami ingin menciptakan dunia dengan banyak atraksi. Di mana orang-orang bisa berpetualang dan liburan di sini (Swiss) lebih lama,” ujar Patrick dalam wawancara.
Menyusuri Jalur Kereta Klasik yang Ikonik
Salah satu daya tarik utama Landwasser World adalah pengalaman menaiki kereta uap bersejarah yang dikenal sebagai Landwasser Viaduct Shuttle atau Historical Train. Kereta ini berangkat dari Davos Platz menuju Filisur, melintasi langsung viaduk Landwasser yang menawan. Dirakit pada era 1920-an, kereta ini telah berusia lebih dari satu abad dan masih mempertahankan interior aslinya.
“Kereta ini berangkat dari Davos Platz ke Filisur, dan melintasi jembatan layang Landwassser. Dibuat sekitar tahun 1920-an, kereta ini telah berusia lebih dari seratus tahun dan seperti yang sudah disebutkan bagian interiornya masih tampak seperti yang terdahulu,” kata Patrick.
Penumpang akan disuguhkan panorama alam yang luar biasa sepanjang perjalanan 30 menit tersebut. Selain pemandangan lembah dan gunung, kereta ini juga melewati sejumlah jembatan dan terowongan klasik yang menawarkan sensasi nostalgia. Tidak hanya itu, beberapa gerbong juga memiliki desain terbuka yang memungkinkan wisatawan menikmati semilir angin pegunungan serta mengabadikan momen secara langsung.
“Dan yang membuatnya istimewa, kereta ini juga memiliki gerbong terbuka. Jadi Anda bisa menikmati embusan angin atau membuat foto dan video yang keren,” tambah Patrick.
Atraksi Seru Lainnya di Landwasser World
Landwasser World bukan sekadar tempat untuk menaiki kereta tua. Destinasi ini menghadirkan berbagai atraksi lain yang tak kalah menarik, baik untuk wisatawan solo maupun keluarga. Salah satunya adalah Landwasser Express cho-cho train, kereta mini yang beroperasi di area bawah viaduk serta menyusuri desa-desa kecil sekitar kawasan.
Selain itu, tersedia juga Filusio Illusion Coach, atraksi penuh efek visual yang menyenangkan, serta Farsox Ranch yang menawarkan pengalaman wisata peternakan di pegunungan. Tak ketinggalan, pengunjung bisa mengeksplorasi Sky Walk, jembatan gantung dengan pemandangan spektakuler, serta dua museum unggulan yaitu The Bergun Local Museum dan The Albula Railway Museum.
“Untuk Museum Albula saat ini kita sedang ada penambahan koleksi kereta api yang ada di museum,” jelas Patrick, menekankan peningkatan fasilitas yang terus dilakukan menjelang pembukaan resmi.
Sementara itu, The Bergun Local Museum menghadirkan replika jalur kereta Bergün-Preda secara skala kecil namun sangat detail. Museum ini juga menjadi saksi sejarah kehidupan desa-desa pegunungan Swiss dari masa lampau.
Fitur interaktif bernama “FiliTour” memungkinkan pengunjung menjelajahi Desa Filisur dan menemukan rumah-rumah khas Engadin yang memiliki nilai budaya nasional.
Bagi wisatawan yang menginginkan pengalaman berbeda, Landwasser World juga menawarkan sensasi hidup di peternakan. Di sini, para pengunjung dapat mencoba langsung aktivitas pertanian gunung serta membeli produk lokal khas hasil tani yang dijual di toko setempat. Menginap di peternakan pun menjadi salah satu opsi menarik bagi pelancong yang mencari ketenangan dan keaslian budaya lokal.
Jalur Air dan Petualangan Alam
Bagi pencinta aktivitas luar ruangan, kursi gantung Darlux akan membawa pengunjung menyeberangi hutan menuju sebuah restoran gunung, titik awal ideal untuk memulai pendakian di jalur panorama.
Tak hanya itu, jalur pendakian air bernama Ansaina akan membawa wisatawan menjelajahi keanekaragaman hayati Swiss lewat rute yang meliputi berbagai air terjun serta sungai pegunungan.
Patrick menuturkan, seluruh atraksi di Landwasser World dirancang agar pengunjung bisa betah berlama-lama di kawasan ini. “Kami ingin orang tidak hanya sekadar datang dan pergi. Tapi juga menginap, mengeksplorasi, dan mendapatkan pengalaman penuh selama berada di sini,” tuturnya.
Aksesibilitas dan Harga Tiket
Landwasser World memiliki akses yang sangat mudah dari kota-kota besar di Swiss. Wisatawan bisa mencapainya dari Zurich dalam waktu dua jam perjalanan darat atau menggunakan kereta ekspres seperti Bernina Express. Dari Davos hanya membutuhkan waktu sekitar 40 menit, sementara dari St. Moritz sekitar satu jam.
Untuk mendukung kenyamanan wisatawan, pengelola menyediakan pilihan tiket bernama Landwasser World Pass. Tiket ini hadir dalam dua versi, yakni Landwasser World Pass Mini dan Landwasser World Pass Midi, yang masing-masing menawarkan akses ke berbagai atraksi dengan harga lebih hemat.
“Untuk harga yang ditawarkan mulai dari Rp 300 ribu. Adapun yang termahal harganya sekitar Rp 600 ribu. Yang membedakan keduanya adalah yang satu adalah dengan tiket Albula Railway Museum dan satunya lagi tidak,” ungkap Patrick.
Destinasi Masa Depan di Swiss
Dengan lanskap menawan, nilai sejarah yang tinggi, serta inovasi atraksi wisata yang dikembangkan secara menyeluruh, Landwasser World diyakini akan menjadi salah satu ikon wisata baru Swiss. Destinasi ini tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga mengajak wisatawan menyelami warisan budaya dan teknologi transportasi yang telah menjadi bagian penting dari sejarah Swiss.
Landwasser World menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar pemandangan indah: ia menyuguhkan perjalanan waktu, petualangan alam, dan pengalaman mendalam dalam satu paket destinasi. Dengan segala potensi tersebut, kawasan ini berpeluang besar untuk menjadi magnet baru bagi pariwisata Swiss, khususnya di era pascapandemi yang menuntut pengalaman wisata lebih autentik dan berkesan.
Ingin mencoba pengalaman wisata alam sekaligus sejarah di jantung Swiss? Landwasser World mungkin adalah jawaban terbaik tahun ini. Sudah siap menjelajah viaduk legendaris Swiss dengan sensasi kereta uap seperti dalam film Harry Potter?